Pada tulisan sebelumnya, kami telah memaparkan tentang bahaya yang ditimbulkan oleh kutu busuk dan cara mengamati kutu busuk. Dalam tulisan kali ini, kami akan mengupas lebih jauh tentang ciri-ciri, siklus hidup serta cara mengobati diri dari serangan kutu busuk.

Morfologi dan Siklus Hidup Kutu Busuk

Kutu busuk (Bedsbug) dengan tubuh berbentuk pipih (gepeng), oval berukuran 4-6 mm saat dewasa berwarna coklat kekuningan hingga coklat kemerahan. Dapat menghisap darah manusia karena mulutnya berfungsi dengan baik digunakan untuk menusuk dan menghisap.

Ia memiliki kelenjar bau sehingga dapat mengeluarkan bau busuk atau bau apek. Kelebihan dari bentuk Kutu Busuk yang pipih dapat menerobos disela-sela sempit dan bergerak dengan cepat. Menghisap darah manusia dan kemudian dengan cepat bersembunyi di sela-sela tempat sempit kemudian tidak lama akan bertelur.

Kutu Busuk betina dapat menghasilkan telur sebanyak 150-200 butir selama hidupnya. Dalam satu fase bertelur, betina Kutu Busuk dapat bertelur sebanyak 3-6 butir. Artinya satu fase betina dewasa dapat bertelur lebh dari 20 kali. Telur berwarna putih krem dengan ukuran 1 mm, rentang waktu menetas 3-24 hari pada suhu 230C.

Kemudian menetas menjadi Nimfa fase 1 – Nimfa fase 2 – Nimfa fase 3 sebelum berganti kulit menjadi kutu dewasa (Instar).  Banyaknya pergantian kulit pada kutu dewasa bisa mencapai 5-6 kali tergantung suhu. Pada suhu yang sesuai dapat hidup selama 6-12  bulan.

Gejala Serangan Kutu Busuk

Kutu Busuk tertarik dengan suhu tubuh dan gas karbondioksida manusia, aktif di malam hari untuk menghisap darah. Keluarga anda yang digigit dapat mengalami ruam gatal  di lengan, kaki, punggung, leher dan wajah sekalipun.

Sebaran gigitan di badan dapat menyebabkan bengkak merah di beberapa titik mengelompok yang akan  muncul keesokan harinya. Beberapa orang akan menyebabkan reaksi alergi tergantung sensifitas kulit,infeksi jika di garuk dan tidak bisa tidur.

Pengobatan Gigitan Kutu Busuk

Beberapa obat dapat digunakan untuk mengatasi bekas gigitan Kutu Busuk seperti obat Antihistamin, jika serangan gigitan berat dapat menggunakan obat salep Kortikosteroid, salep Hydrocortisone tentunya dengan resep Dokter. Pengobatan awal dapat menggunakan es batu untuk mengurangi gatal

*Dihimpun dari berbagai sumber